Part 1: Punya Anak di Jepang! Hamil di Jepang dan beragam pernak-perniknya!

Jepang merupakan negara yang sangat mendukung warganya untuk memiliki keturunan. Proses memiliki keturunan dari mulai program hamil hingga akhirnya anaknya lahir dan tumbuh telah menjadi fokus pemerintah Jepang sehingga beragam subsidi dana disiapkan. Yuk kita simak seperti apa memiliki keturunan di Jepang!

1. Program hamil di Jepang

Tekanan ekonomi dan situasi sosial di Jepang menjadikan masyarakatnya enggan memiliki keturunan. Mudah sekali kita menemukan orang-orang muda di Jepang yang berpandangan untuk tidak memiliki keturunan karena dianggap merepotkan. Untuk mengatasi hal itu, tidak tanggung-tanggung, Pemerintah Jepang memberikan bantuan SUBSIDI 70% bagi pasangan yang ingin melakukan terapi kesuburan dalam rangka upaya memiliki keturunan. Waw sekali bukan.....

2. Hamil di Jepang

Ketika seorang ibu dinyatakan hamil, maka kehamilan ini harus didaftarkan ke divisi kesehatan city hall setempat. Untuk mendaftarkan kehamilan, diperlukan bukti bahwa ibu tersebut benar-benar hamil, misalnya surat keterangan dari dokter di klinik atau rumah sakit tempat pemeriksaan kehamilan. 
Tentu saja surat ini akan diberikan dokter nanti setelah kehamilan jelas terkonfirmasi. Jika kehamilan belum jelas terkonfirmasi, biasanya dokter masih akan meminta si ibu untuk kembali beberapa waktu lagi untuk pemeriksaan, dan untuk hal ini, si ibu harus terlebih dahulu membayar sendiri biaya pemeriksaannya.

Setelah surat keterangan hamil didapatkan, pendaftaran kehamilkan di divisi city kesehatan city hall kemudian di lakukan. Dari pendaftaran ini, nantinya didapatkan boshi kenko techo/boshi techo-yang semacam buku kia di Indonesia, serta sebendel voucher pemeriksaan kesehatan sehingga nantinya setiap kali datang ke klinik/rumah sakit untuk periksa kehamilan bisa GRATIS.

Contoh gambar buku kia a.k.a maternal and child health handbook yang didapatkan setelah mendaftar kehamilan. 


Selain mendapatkan buku dan voucher kehamilan, ibu hamil di Jepang juga akan mendapatkan beragam brosur informasi dan semacam gantungan kunci souvenir yang bergambarkan informasi bahwa si ibu ini sedang hamil. Gantungan ini nantinya bisa di pakai di tas agar ketika si ibu bepergian, gantungan ini menjadi identitas sehingga si ibu dapat mengakses kursi prioritas di kendaraan umum, maupun ketika sedang mengantri. 

Gini nih gantungan kunci ibu hamil di Jepang, kawaii...

Suplemen Ibu Hamil di Jepang

Kehamilan di Jepang dianggap sebagai proses yang alami sehingga jarang sekali ada intervensi obat-obatan dari dokter untuk ibu hamil, kecuali jika sangat diperlukan. Jikapun diperlukan, dokter obsgyn di Jepang akan merekomendasikan obat herbal terlebih dahulu. Selain itu, ibu hamil di Jepang juga tidak akan ditanya sudah minum suplemen/vitamin apa saja. Ibu hamil di Jepang tidak akan diresepkan tablet-tablet suplemen melainkan disarankan untuk banyak makan makanan yang bergizi. Sebagai ibu hamil Indonesia di Jepang, apalagi jika belum terbiasa dengan pola makan ala ibu hamil di Jepang, mungkin ada baiknya untuk menyiapkan sendiri suplemen-suplemen kehamilan bila memang diperlukan.

Pemeriksaan Kehamilan di Jepang

Untuk pemeriksaan kehamilan, frekuensinya akan meningkat seiring bertambahnya usia janin dalam kandungan. Pada awal-awal kehamilan, pemeriksaan bisa hanya sekali dalam 3 minggu, namun kemudian seiring berjalannya waktu, meningkat menjadi sekali dalam 2 minggu, bahkan 1 kali dam 1 minggu pada minggu-minggu terakhir kehamilan. Pada setiap pemeriksaan, biasanya dilakukan tes urin, cek tensi, serta USG. Berat janin akan diprediksi melalui USG, juga kondisi lainnya. Ada juga pemeriksaan darah yang harus dilakukan, juga cek swap servix untuk mengetahui ada tidaknya potensi kanker servix pada ibu hamil. Meskipun banyak, tenang saja, biasanya semua pemeriksaan ini akan tercover oleh voucher yang kita dapatkan di awal pendaftaran kehamilan. 

Kebijakan Terbaru Berupa Hibah 50.000¥ bagi Ibu hamil
Baru-baru ini pemerintah Jepang memberikan hibah tambahan bagi ibu hamil di Jepang berupa uang senilai 50.000¥. Uang ini akan ditransfer otomatis ke rekening pribadi si ibu hamil dan diperuntukkan untuk keperluan si ibu selama kehamilan. Lagi-lagi... ini adalah upaya dari pemerintah Jepang untuk menambah populasi penduduk mereka yang saat ini dianggap mengkhawatirkan. 

Lanjut Part II ya...




No comments:

Post a Comment

Heterosis dan Potensi Peningkatan Produktifitas Agrikultur!

Pernah dengar istilah benih hibrida? Inilah heterosis, fenomena dibalik terciptanya benih hibrida! Heterosis merupakan fenomena di mana gene...

Yang Paling Sering Dibaca

Blog Archive